Mandi Air Panas Boleh Ga Ya???

Kalo kemaren nanya tentang detektor logam, sekarang mau nanya tentang mandi air panas. Berawal dari badan pegel-pegel plus masuk angin yang kayanya beberapa hari belakangan makin parah, pas ngeliat bathup di hotel kemaren bawaannya pengen berendem aja. Tapi inget status FB temen beberapa bulan lalu pas dia memberitakan kehamilannya. Kata dia dokternya bilang jangan mandi air panas dulu. Hmm, jadilah sebelum memutuskan berendem atau ga googling2 dulu.

Kalo opini pribadi gue sih, pastinya mandi apalagi berendem air panas itu GA BOLEH!!! Bahkan untuk orang ga hamil. Kenapa??? Karena bisa bikin kulit MELEPUH. Hihihi...

Jadi sekarang diganti aja pertanyaannya, "Mandi air hangat boleh ga ya???".

Artikel pertama yang dibaca disini. Katanya, "Sebuah studi pada November 2003 yang diterbitkan di American Journal of Epidemiology menyebutkan bahwa wanita yang hamil (khususnya pada trimester 1) dan sering berendam di kolam air panas atau jacuzzi, memiliki kemungkinan terjadinya keguguran sebesar 2x lipat."

Kenapa bisa begitu? Semakin tinggi suhu air dalam kolam, ternyata semakin tinggi juga risiko terjadinya keguguran atau masalah dalam kehamilan. Saat berendam dalam kolam air panas tersebut, suhu tubuh tentunya akan ikut meningkat. Nah, peningkatan suhu tubuh itulah yang menurut beberapa penelitian memiliki korelasi dengan terjadinya perubahan (turunnya) tekanan darah, yang berakibat pada turunnya pasokan darah dan oksigen ke janin. Inilah yang menjadi sumber permasalahannya.

Jadi ga boleh? Pada dasarnya selama hanya berendam sebentar, tidak terlalu masalah, karena jika hanya 10 menit dan kemudian keluar dari kolam air panas tersebut, maka tubuh akan kembali menurunkan suhunya ke angka normal. Atau suhu air di kolam di-adjust agar jangan terlalu panas. Yang lebih baik adalah sebenarnya mandi air panas, karena airnya mengalir, sehingga suhu tubuh tidak akan meningkat secara progresif.

Lalu dapet lagi artikel disini. Katanya "Mandi atau sauna air hangat memang asyik, apalagi sambil berendam. Tapi perlu diingat, suhu air tidak boleh lebih dari 35 derajat Celcius dan jangan terlalu lama berendam karena bisa memicu timbulnya kontraksi."

Ohh, jadi begitu... Kalo kesimpulan yang gue buat sendiri sih (sotoy mode:on), boleh2 aja asal airnya anget2 kuku aja, jangan terlalu panas dan jangan terlalu lama juga berendemnya. Okelah kalo begitu, kita berendam air anget sebentar ya de, biar badan bunda seger lagi...


Luv,


Endahhh