Senin, 11 Januari 2010

Virus Flu Menyerang

Udah 3 hari ini gue kena flu. Hiks... Ga enak banget rasanya, kepala berat, demam, hidung tersumbat. Doooohhhh... Kalo ga lagi hamil mungkin lebih gampang ya, minum obat istirahat beres. Tapi kalo lagi hamil kan ga boleh minum obat sembarangan ya?

Jadilah dua hari kemarin yang bisa dilakuin buat melawan si virus ini cuma makan yang banyak, minum vitamin dan tidur. Kalo kemaren-kemaren hubby masih di rumah jadi kalo mau apa-apa ada yang ambilin, kalo badan sakit-sakit ada yang mijitin. Tapi tadi pagi hubby udah harus balik ke Payakumbuh lagi. Harus lebih mandiri lagi, apalagi sekarang ga cuma jagain diri sendiri tapi jagain dede juga.

Ada yang bilang kalo ibu hamil ga boleh minum obat flu, tapi ada yang bilang juga kalo flu pada ibu hamil dibiarin bisa beresiko cacat otak pada bayi. Nah loh, bingung kan? Makanya dari tadi pagi gue gugling tentang ibu hamil dan flu, trus dapet info dari blognya Dr. Didi SPOG
Isi artikelnya kurang lebih kaya gini :

Prinsip yang harus selalu dipegang adalah tidak ada obat yang seratus persen aman buat kehamilan. Berikut beberapa jenis obat yang aman untuk dikonsumsi bumil:
Antihistamin seperti chlorpheniramine (CTM), loratadine, doxylamine, brompheniramine, phenindamine, pheniramine, triprolidine, dan diphenhydramine , tetapi obat2 ini bisa membuat ngantuk terutama doxylamine and diphenhydramine.

Ekspektoran (pengencer dahak) seperti guaifenesin (GG) cukup aman untuk dikonsumsi.
Penekan batuk seperti dextromethorphan (DMP) aman digunakan, karena sudah ada penelitian pada wanita hamil tdak menyebabkan cacat bawaan.

Obat penghilang nyeri atau demam seperti acetaminophen (parasetamol) sangat aman dipergunakan, dan sudah banyak penelitian yang mendukungnya. Asalakan memakainya sesuai dengan dosis yang dianjurkan.

Berikut ini kandungan obat yang sebaiknya dihindari:
Dekongestan seperti pseudoephedrine dan phenylephrine, terutama pada TM I, karena ada laporan penenlitian yang menyatakan bisa menyebabkan cacat bawaan. Walaupun risikonya rendah, namun jika si ibu perokok maka risikonya bisa menjadi tinggi. Jika dipergunakan setelah TM pertama dengan dosis tidak melebihi 2 kali perhari cukup aman. Pemakaian lebih dari itu akan menyebabkan menurunnya aliran darah ke ari-ari.

Obat2 penghilang nyeri seperti aspirin, ibuprofen, naproxen, sodium salicylate, dan obat2an nonsteroid anti-inflammatory drugs (NSAID) sebaiknya dihindari. Karena jika dikonsumsi pada TM I kehamilan bisa menyebabkan keguguran. Informasi terbaru menyebutkan penggunanaan NSAID pada TM II dan III bisa meningkatkan risiko cacat bayi terutama cacat jantung.

Usahaklan juga mengkonsumsi obat batuk pilek yang bebas alkohol. Jadi tinggal dilihat saja kandungan obat batuk flu yang dibeli, kemudian jika mengandung obat yang sebaiknya tdak dimakan ya jangan dimakan...begitu juga sebaliknya.


Ok, jadi dicari amannya mending ga minum obat kali ya. Lagian sebetulnya flu itu kan menyerang karena daya tahan tubuh yang melemah, jadi yang harus dilakuin ya memperbaiki daya tahan tubuh. Sooo, sekarang mari kita banyak makan bergizi, minum vitamin C, dan istirahat biar flu menjauh...

3 komentar:

Anonim mengatakan...

Iiii..hhh gw ampe puyeng baca nama obat2an. Kalo gw aslinya ga mau minum obat kalo sakit. Gantinya mengonsumsi vitamin c, banyak makan, banyak istirahat. So met istirahat deh, ga usah kecapekan yah ntar kasian dedeknya.

Anandhita mengatakan...

iya, jangan minum obat ya. istirahat, minum air anget, makan buah, makan yg banyak, nanti juga sembuh, kok.

cepet sembuh ya, dah...

endahhh mengatakan...

Makasih yah temen-temen...
Saran-sarannya akan dilaksanakan...